You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan KARANGWUNI
Kalurahan KARANGWUNI

Kap. Wates, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH KALURAHAN KARANGWUNI

Bina Keluarga Remaja: Ayu Tingting Rambutnya Keriting, Cegah Stunting itu Penting!

Karangwuni Digicom 28 April 2022 Dibaca 468 Kali
Bina Keluarga Remaja: Ayu Tingting Rambutnya Keriting, Cegah Stunting itu Penting!

Karangwuni – (28/4). Forum Bina Keluarga Remaja (BKR) Flamboyan Padukuhan Karangwuni mengadakan pertemuan rutin bulanan pada Kamis (28/4). Kegiatan tersebut dilaksanakan di rumah Ibu Sumarni selaku Dukuh Karangwuni.

Acara dihadiri oleh PLKB (Petugas Lapangan Keluarga Berencana) Kapanewon Wates, Bhabinkamtibmas Karangwuni, dan pengurus BKR Flamboyan Padukuhan Karangwuni.

Pertemuan BKR ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan sekali setiap bulan untuk pendampingan para orang tua yang memiliki anak usia remaja. Setiap pertemuan, kegiatan ini mendapatkan support dari Pemerintah Kalurahan sebanyak Rp.525.000,00 yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kalurahan Karangwuni dengan sumber dana Pendapatan Asli Desa.

Pada pertemuan tersebut, Ibu Filia selaku PLKB Kapanewon Wates menyampaikan bahwa untuk mendukung program percepatan penurunan stunting telah dibentuk Tim Pendamping Keluarga atau TPK di setiap wilayah.

"Saat ini, telah dibentuk tim pendamping kelurga atau bisa disebut dengan TPK untuk mendukung program percepatan penurunan stunting dan Kalurahan Karangwuni telah memiliki 2 TPK," jelas Ibu Filia.

Beliau juga menambahkan bahwa setiap 1 tim pendamping keluarga terdiri dari 3 personil (unsur bidan, kader PKK, dan kader KB). Sasaran tim ini adalah calon manten, ibu hamil, ibu nifas, baduta (bawah dua tahun), dan balita (bawah lima tahun).

Sesuai dengan penjelasan yang diberikan oleh Ibu Filia, tim pendamping keluarga akan melakukan pendampingan bagi calon manten selama 3 bulan sebelum menikah. 

"Bagi calon manten yang tentunya menginginkan hamil, maka ukuran lingkar lengan atas minimal harus 23 cm agar tidak mengalami resiko dan harapannya kedua calon manten bukan seorang perokok," tegas Penyuluh PLKB.

Ibu Sumarni selaku Dukuh Karangwuni juga menyampaikan bahwa faktor keturunan stunting hanya 25% sehingga kebutuhan gizi ketika hamil harus dicukupi karena gizi yang baik adalah faktor penting untuk pencegahan stunting sedini mungkin. 

Pada penghujung acara, Bhabinkamtibmas Karangwuni memberikan himbauan kepada masyarakat yang dalam hal ini adalah ibu-ibu pengurus BKR Flamboyan Karangwuni untuk selalu memastikan anak-anaknya telah berada di rumah pada pukul 22.00 WIB.

"Himbauan penting untuk orang tua agar memastikan anak harus sudah ada di rumah pukul 22.00 WIB karena saat ini sedang marak kejahatan jalanan. Harapannya, ibu-ibu yang hadir pada acara ini dapat menyebarluaskan informasi kepada orang tua yang lain agar di Kalurahan Karangwuni tidak ada anak yang menjadi pelaku maupun korban kejahatan jalanan," tegas Bripka Suprihatin. 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2023 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp178,331,012 Rp2,661,486,136
6.7%
Belanja
Rp128,760,057 Rp2,952,078,703
4.36%
Pembiayaan
Rp290,592,567 Rp290,592,567
100%

APBDes 2023 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp85,639,111 Rp85,639,111
100%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp135,056,800
0%
Dana Desa
Rp0 Rp969,266,000
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp0 Rp117,277,207
0%
Alokasi Dana Desa
Rp92,580,000 Rp601,847,018
15.38%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp0 Rp750,000,000
0%
Bunga Bank
Rp111,901 Rp2,400,000
4.66%

APBDes 2023 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp105,888,407 Rp1,216,768,821
8.7%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp0 Rp451,260,232
0%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp22,871,650 Rp302,533,250
7.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp0 Rp863,516,400
0%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp0 Rp118,000,000
0%