Karangwuni (07/11) - Kalurahan Karangwuni bersama Relawan Tanggap Darurat Kalurahan Karangwuni, Forum Penanggulangan Resiko Bencana (FPRB) serta masyarakat Padukuhan Keboan mengadakan kerja bakti dalam rangka menghadapi potensi banjir di Padukuhan Keboan.
Kegiatan ini diadakan untuk menindaklanjuti tanggul Kali Peni yang longsor akibat curah hujan yang cukup tinggi beberapa minggu terakhir. Kegiatan ini dilaksanakan di RT 002/RW 001 Padukuhan Keboan Kalurahan Karangwuni pada Minggu (06/11).
Setelah melakukan koordinasi dengan FRPB dan tokoh masyarakat di Padukuhan Keboan, Pemerintah Kalurahan mengambil langkah dengan memasang karung pasir di lokasi longsor. Untuk menunjang kegiatan tersebut, Pemerintah Kalurahan Karangwuni mengeluarkan anggaran kedaruratan dan dibantu oleh BPBD Kabupaten Kulon Progo dengan menyerahkan 700 karung, beberapa peralatan penunjang kerja bakti serta logistik untuk relawan. Sementara untuk pasir berasal dari swadaya masyarakat.
Selain menanggul longsor dengan tumpukan karung pasir, Pemerintah Kalurahan juga menyiapkan langkah-langkah lanjutan dengan berkoordinasi kepada pihak terkait untuk bersama-sama mencari solusi dalam menangani kondisi tersebut.
Kerja bakti diikuti oleh kurang lebih 200 relawan baik dari Pemerintah Kalurahan, FPRB, Relawan Tanggap Darurat, serta masyarakat Padukuhan Keboan dan sekitarnya. Kerja bakti dilaksanakan mulai pukul 07.00 WIB dan selesai pada pukul 10.00 WIB dengan semangat relawan yang luar biasa.